Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kreatif Siswa
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan model Problem Based Learning dalam meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa kelas V SD Negeri 13 Sa’dan Kabupaten Toraja Utara. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Adapaun fokus penelitian terdiri dari penerapan model pembelajaran Problem Based Learning dan kemampuan berfikir kreatif siswa. Setting penelitian bertempat di SD Negeri 13 Sa’dan Kabupaten Toraja Utara dengan subjek penelitian yang terdiri dari guru dan siswa kelas V sebanyak 15 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan dokumentasi, sedangkan analisis data yaitu analisis secara kualitatif deskriptif. Data aktivitas mengajar guru pada siklus I pertemuan I berada pada kategori Cukup (C), pertemuan II berada pada kategori Cukup (C), sedangkan data aktivitas mengajar pada siklus II pertemuan I kategori Baik (B), pertemuan II kategori Baik (B). Sedangkan aktivitas belajar siswa pada siklus I pertemuan I berada pada kategori kurang (K), mengalami peningkatan pada pertemuan II yaitu berada pada kategori Cukup (C), sedangkan data aktivitas belajar siswa pada siklus II pertemuan I kategori Baik (B), pertemuan II kategori Baik (B). Adapun hasil penelitian yang diperoleh yaitu kemampuan berfikir kreatif siswa siklus I berada pada kategori Cukup, sedangkan pada siklus II mengalami peningkatan yaitu berada pada kategori Baik. Sehingga dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model Problem Based Learing dapat meningkatkan kemampuan berfikir kreatif siswa kelas V SD Negeri 13 Sa’dan Kabupaten Toraja Utara.
Downloads
References
Anwar, M. N,. Annes, M., Khhizar, A., Naseer, M., & Muhammad, G. (2012). Relationship of Creative Thinking with the Academic Achievements of secondary School Student. Interdisiplinary Journal of Education, 1(3): 44-47.
Astri, A.Y. (2018). Analisis Keterampilan Generik Siswa dalam Pembelajaran IPA di SD Negeri Kecamatan Rappocini Kota Makassar.
Iskandar. (2010). Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial (Kuantitatif dan Kualitatif). Jakarta: Gaung Persada Press.
Mappasoro. (2013). Evaluasi Pengajaran. Makassar: FIP UNM.
Monica, S. (2018). Pengaruh Penerapan Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Tematik Terpadu Peserta Didik Kelas V di SDN 2 Labuhan Ratu Bandar Lampung.
Munandar, U. (2012). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Noviani, Y., Hartono, & Ruslilowati, A. (2017). Analisis Pola Pikir Siswa dalam Menyelesaikan Soal Sains Ditinjau dari Kemampuan Berfikir Kritis dan Kreatif serta Literasi Sains. Journal of Innovative Science Education, 6(4): 148-154.
Rahayu, I. (2012). Penerapan Model Pembelajaran Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Sikap Kerja Sama Dan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran Tematik Di SDN Kencana Indah II. Journal Pendidikan Guru Sekolah Dasar. 1(4). 219 – 230.
Smarabawa, I., Aryana, I. B., & Setiawan, I. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat Terhadap Pemahaman Konsep Biologi dan Keterampilan Berfikir Kreatif Siswa SMA. E-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha, (3): 1-10.
Sudarmin. (2015). Model Pembelajaran Inovatif Kreatif. Semarang: Unnes Negeri Semarang.
Yasmin, M. (2013). Strategi Dan Metode Dalam Model Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada Press Group.