Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI (Team Assisted Individualization) untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memahami rencana pembelajaran, proses berlangsungnya pembelajaran, serta kemampuan dan kelemahan siswa pada pelajaran IPA tentang Konduktor dan Isolator Panas dengan menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI di Kelas VI UPTD SDN 184 Barru. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 2 teknik, yaitu teknik observasi dan teknik tes. Setelah data dikumpulkan, data kemudian dianalisis baik secara kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran tentang konduktor dan isolator panas dengan menggunakan model Pembelajaran Kooperati Tipe TAI, berjalan sesuai dengan skenario yang ada pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan telah berhasil menciptakan situasi belajar yang kondusif dan dapat meningkatkan motivasi siswa untuk belajar IPA yang semula dianggap sulit. Tingkat pemahaman siswa tentang Konduktor dan Isolator Panas setelah pembelajaran menggunakan model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI dapat meningkat dengan baik, dapat dilihat dari hasil evaluasi yaitu pada siklus 1 memperoleh nilai rata-rata 60,00 dan pada siklus ke 2 memperoleh nilai rata-rata 81,81.
Downloads
References
Ali, M. (1983). Guru dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru. Algesindo
Kasihani Kasbolah, (1998). Penelitian Tindakan Kelas Dirjen Pendidikan. Tinggi Proyek Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
Lie, A. (2005). Cooperative Larning. Mempraktikkan Cooperative Laerning di Ruang-Ruang Kelas. Jakarta: Grasindo
Slameto. (1995). Belajar dan Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.
Slameto. (2002). Belajar dan Faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjono, A. (2001). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sugiyanto. (2010). Model-model Pembelajaran Inovatif. Yuma Pustaka. Surakarta